Rabu, 02 Desember 2009

Seni Konseptual

Seni Konseptual (conceptual art)Berawal dari pemunculannya ia ngotot menggerogoti konsepsi-konsepsi yang dilumrahkan begitu saja (taken for granted) dalam seni, seperti mekanisme museum dan pasar, kemudian sejarah membuktikan bahwa ia juga diserap oleh mekanisme itu. Kesimpulan ini bisa ditarik karena seni konseptual sebagai gerakan sangat efisien. Ia dengan cepat menghujam pada sasaran kritiknya. Efisiensi ini pula yang mengakibatkan, ketika ia telah diserap oleh museum dan pasar, harus segera menemukan artkulasi baru, atau sepenuhnya kehilangan kekritisan dan menjadi tren semata. Dalam pengertian estetik sekalipun, bagi seni seperti seni konseptual, menjadi tren telah meruntuhkan pondasi awalnya.

Tidak ada komentar: